Partai Demokrat Kesulitan Dana Hadapi Pemilu Presiden 2016
Sejumlah aktivis, pejabat dan penyandang dana Partai Demokrat berkumpul di Minneapolis untuk membicarakan krisis keuangan partai, Kamis (27/8/2015).
Associated Press mengabarkan, beberapa dedengkot yang hadir di antaranya Hillary Clinton, Senator Bernie Sanders, Gubernur Martin O’Malley dan Senator Jim Webb, serta Lincoln Chafee. Selain akan berbicara dengan para pendukung Demokrat, mereka akan membahas krisis keuangan Partai Demokrat. Sebab, partai pendukung Obama itu tertimbun utang $ 24 juta sejak pemilu presiden 2012.
Komisi Federal Pemilu mengungkapkan, partai itu hanya berhasil mengumpulkan $ 36,5 juta sejak Januari silam. Selain itu tidak ada lagi dana di brankas Partai Demokrat yang dapat digunakan untuk menggelar konvensi atau rapat akbar. ‘’Dana yang tersisa masih $ 7,2 juta tapi $ 6,2 juta di antaranya didapat dari utang dan pinjaman,’’ kata seorang anggota Komisi Federal Pemilu.
Lain halnya kubu lawannya. Komite Nasional Partai Republik berhasil merengguk $ 63 juta hingga Juni lalu. $ 16,7 juta di antaranya berbentuk uang segar dan $ 1,8 juta sisanya berbentuk utang dan pinjaman. Partai Republik juga aktif melakukan penggalangan dana, antara lain anggota Kongres Republik membuka rekening agar para donor bisa menyumbang lebih besar lagi. Sehingga Republik memiliki dana delapan kali lipat ketimbang pundi-pundi Demokrat.
Karena itu jangan heran bila kampanye Hillary Clinton ditunda sampai dana terkumpul. Empat kandidat Demokrat berunding dengan pejabat partai untuk membagi dana kampanye. Sementara Presiden Obama, merupakan pemimpin de fakto Demokrat, berupaya membantu partainya.
Setelah pemilu 2012 silam, Obama membentuk sebuah organisasi khusus di luar Komisi National Demokrat, dan berhasil mengumpulkan dana $ 5 juta dalam enam bulan. Pemimpin AS itu juga berpidato dalam 19 acara penggalangan dana tahun ini. ‘’Presiden Obama masih menjadi penggalang dana efektif,’’ kata Brendan Doherty, periset penggalangan dana pemilu.
Akhir September nanti, Partai Demokrat akan menyelenggarakan malam gala LGBT, Lesbian, Gay, Bi-sexual dan Transgender di New York, sekaligus mengumpulkan dana. Selain itu, dalam debat antar kandidat presiden yang dimulai Oktober nanti, Partai Demokrat mengharap mendapatkan tambahan dana lagi. Melihat kondisi keuangan itu, kecil kemungkinan para kandidat Demokrat berhasil menduduki Gedung Putih.
