Kanye West jadi bulan-bulanan lantaran berniat jadi presiden 2020
Gedung Putih ternyata ikut terpancing dengan pernyataan Penyanyi rap Kanye West yang akan mencalonkan diri menjadi presiden 2020 nanti.
Majalah TIME melaporkan Selasa (1/9/2015) sekretaris pers Gedung Putih Josh Earnest angkat bicara menanggapi niat Kanye West itu. ‘’Saya akan lihat slogan apa yang bakal diukir di topinya,’’ kata Josh Earnest kepada wartawan yang ikut dalam rombongan kunjungan Obama ke Alaska. Komentar itu diutarakan menyitir Donald Trump, kandidat Partai Republik yang menuliskan ‘Make American Great Again’ di topinya selama kampanye beberapa hari ini.
Ada sejumlah slogan yang mungkin diusung Kanye West. Di antaranya berbunyi ‘’I’m not no politician, bruh’’. Kalimat itu diucapkan Kanye West saat berpidato di panggung MTV VMA Award Ahad lalu. ‘’Dengan ini saya mencalonkan diri menjadi presiden tahun 2020 nanti. Saya bukan politikus bro!!’’ begitu penggalan kata-kata Kanye West.
Tentu saja pencalonan Kanye West menjadi bulan-bulanan sejumlah komedian dan media massa AS. Jimmy Kimmel menayangkan video montase Donald Trump yang tengah berkampaye dengan pidato Kanye West.
CNN memuat sejumlah komentar yang menyebut Kim Kardashian bakal menjadi ibu negara, dan memperpanjang acara televisinya Kardashiah dengan ‘edisi Gedung Putih’. ‘’Tak heran bila di Gedung Putih ada ruang yang dinamai West Wing,’’ kata para penyiar CNN berolok-olok.
Apakah Kanye West yang bernama asli Kanye Omari West, 38, akan mengguncang pemilu presiden tahun 2016 nanti? ‘’Tidak. Saya tidak mencalonkan tahun 2016. Saya akan mencalonkan diri pada 2020,’’ kata Kanye West tak main-main. Setidaknya, Presiden Obama pernah dua kali menyebut nama Kanye West. Yakni pada saat menanggapi Kanye yang menginterupsi penyanyi Taylor Swift di acara VMA tahun 2009. Dan dalam wawancara dengan the Atlantic pada 2012.
