top of page

HAM Indonesia tuntut Obama bongkar dokumen keterlibatan CIA dengan Gerakan 30 September

Komisi Hak Asasi Manusia Indonesia mengajukan permintaan agar Pemerintah Obama mengungkap dokumen CIA, Badan Intelijen Militer tentang peristiwa G-30-PKI.

Associated Press mengabarkan Jumat (11/3/2016), permintaan itu diajukan Komisioner HAM Muhammad Nurkhoiron saat bertemu dengan para pejabat tinggi Departemen Luar Negeri AS, pekan ini. ‘’Kami minta agar AS segera mengungkap dokumen-dokumen itu untuk membantu upaya kami,’’ kata Nurkhoiron. ‘’Bila Obama meninggalkan Gedung Putih tahun depan, langkah itu bakal kehilangan momentum,’’ sambung Nurkhoiron.

Permintaan itu disampaikan Komisi HAM karena ada dugaan militer AS terlibat dalam pembunuhan ratusan ribu korban anti komunisme tahun 1965. Sejarawan Brad Simpson dari University of Connecticut mengungkapkan, AS mengorganisasi sebuah operasi terselubung yang bertujuan menimbulkan konflik berdarah sehingga militer Indonesia dapat menumpas kelompok komunis yang saat itu berjaya di Asia Tenggara. Begitu aksi pembunuhan berlangsung, AS mengirim bantuan teknis dan menghapus jejak langkah mendukung aksi berdarah tersebut.

Namun Simpson menjelaskan, bila informasi lebih detil diungkap, ‘’Maka besar kemungkinan bakal terungkap pelakunya adalah militer dan Pemerintah Indonesia. Bukan AS,’’ katanya. Selain itu, akan terbongkar struktur komando dan pengendalian militer Indonesia, yang melakukan aksi pembunuhan di sejumlah tempat. Koordinasi antara militer dan penduduk sipil dan kelompok lainnya bakal terungkap, kata Brad Simpson. ‘’Semakin diungkap, maka teori konspirasi yang melibatkan AS tak bisa dibuktikan lagi,’’ ujar Brad Simpson.

Juru bicara Dewan Keamanan Nasional AS, Myles Caggins berjanji akan mempelajari tuntutan itu. Pihaknya dan pemerintah AS mendukung deklasifikasi setiap dokumen dari sebuah masa atau periode yang tidak membahayakan resiko keamanan AS. Sejumlah dokumen telah dibongkar, sementara ada sejumlah lainnya yang belum diungkap.


Follow Us
  • Facebook Classic
  • Twitter Classic
  • Google Classic

© 2014 design by Didi Prambadi, Indonesian Lantern Media LLC. USA

  • Facebook Classic
  • Twitter Classic
  • Google Classic
  • RSS Classic
bottom of page