top of page

Sepuluh ribu milliuner hengkang dari Prancis

  • Didi Prambadi
  • Apr 2, 2016
  • 1 min read

Sebanyak 10 ribu orang miliuner meninggalkan Prancis selama 2015. Seperti dikutip CNN, Jumat (1/4/2016), eksodus orang-orang kaya Prancis itu dilaporkan New World Wealth. Menurut analisa laporan itu, Ibukota Paris merupakan kota paling banyak ditinggalkan miliuner yang memiliki kekayaan cukup besar, dengan jumlah sebanyak 7 ribu orang. Maklum, dari 126 ribu penduduk Paris, 6% di antaranya adalah para miliuner.

Kebanyakan para miliuner pindah ke Inggris, AS, Canada, Australia dan Israel. Tak dijelaskan motivasi para orang kaya itu hengkang dari Prancis. Namun studi itu berdasarkan statistis, survei dan wawancara dengan para ahli migrasi, juga manajer dan para broker properti.

Laporan itu juga menyebut beberapa negara lain yang mengalami migrasi miliuner. China mengalamai 9 ribu miliuner atau 1% dari total orang-orang kaya China. Sedangkan Italia ditinggalkan 6 ribu miliuner, India dan Yunani masing-masing dengan 4 ribu dan 3 ribu miliuner. ‘’India dan China tidak berpengaruh karena kedua negara tersebut bakal melahirkan lebih banyak miliuner lagi,’’ tulis laporan New World Wealth.

Sebaliknya, Australia kedatangan 8 ribu orang miliuner, dan AS kedatangan sekitar 4 ribu orang kaya asing dalam tahun 2015. Laporan itu juga menyebut bahwa eksodus orang kaya meninggalkan ‘kesan buruk’ terhadap sebuah negara. ‘’Sebab, miliuner menjadi orang pertama yang tahu kondisi ekonomi negara itu,’’ bunyi laporan itu.

‘’Eksodus kaum kaya akan merugikan ekonomi dalam negeri, karena warga kelas menengah dan pemilik usaha akan menanggung beban lebih tinggi,’’ bunyi laporan New World Wealth.


 
 
 

Comments


Follow Us
  • Facebook Classic
  • Twitter Classic
  • Google Classic

© 2014 design by Didi Prambadi, Indonesian Lantern Media LLC. USA

  • Facebook Classic
  • Twitter Classic
  • Google Classic
  • RSS Classic
bottom of page